Para Blogger Penghina Islam
Peringatan: Artikel ini disusun bukan untuk memprovokasikan suatu agama (SARA) ataupun mengobarkan api permusuhan diantara pemeluk agama di Indonesia. Artikel ini ditulis sebagai materi renungan gotong royong kita DILARANG saling menghina agama orang lain.
Yakinlah bahwa agama yang kita anut masing-masing yaitu agama terbaik lantaran semua agama di dunia mengajarkan untuk TIDAK SALING BERMUSUHAN antara satu pemeluk agama dengan agama lainnya. Admin berhak menghapus komentar yang tidak terpuji atau yang tidak mengikuti kaidah budbahasa dan adat menulis. Mari kita berdamai, para sahabat.
Beberapa waktu kemudian dikala sedang surfing di internet saya menemukan sebuah informasi yang sangat miris didengar. Beberapa blogger Indonesia secara terperinci dan kasatmata menghina agama Islam. Mereka berusaha menjelek-jelekkan dan menghina agama Islam (bahkan dengan mengambil beberapa potong ayat Al Qur’an, Al Hadist, maupun kitab-kitab Nasrani sebagai acuan).
Salah satu blog yang sanggup kita simak yaitu KebohonganDariIslam. Dengan mengusung tema “The Great Lie of Islam”, penulis blog mengumpulkan artikel-artikel yang relevan terhadap tujuannya menyerang agama Islam. Berikut cuplikannya:
“..Kita mengetahui ayat–ayat dalam Al-Quran yang sangat populer yakni dalam SURAT 4. AN NISAA’ 3, yang mana arti dalam Surah ini yaitu bahwa setiap budak atau tawanan perang ia (Muslim) sanggup memilikinya dan jumlahnya tiada terbatas, disamping itu perkawinan mereka (Muslim dan tawanan perang) hanya dilandasi kesenangan belaka, bila seorang Muslim pergi atau berperang (Jihad), maka laki–laki (Muslim) sanggup mengambil seorang wanita, dan membelanjakannya (membeli atau menjual budak tawanan perang tersebut), kemudian memperlihatkan upah kepadanya (budak atau tawanan perang)..”
Padahal Surat An Nisa ayat 3 berbunyi menyerupai di bawah ini:
“..Dan bila kau khawatir tidak akan bisa berlaku adil terhadap (hak-hak) perempuan yatim (bilaman kau menikahinya), maka nikahilah perempuan (lain) yang kau senangi: dua, tiga, atau empat. Tetapi bila kau khawatir tidak akan bisa berlaku adil, maka (nikahilah) seorang saja, atau hamba sahaya perempuan yang kau miliki. Yang demikian itu lebih bersahabat semoga kau tidak berbuat zalim..”
Pada cuplikan di atas secara terperinci terlihat bahwa penulis blog SALAH DALAM MEMAHAMI cuplikan ayat-ayat dalam Al Qur’an. Begitu pula dengan cuplikan berikut yang mengambil dari Al Qur’an Surat An Naba 31-34, Ash Shafat 40-49, Ad Dukhan 54, Ath Thuur 20, Ar Rahman 56-59, dan Al Waqiah 7-40:
“..Muhammad tahu bahwa pengikutnya hanya bersedia berperang kalau dijanjikan budak-budak seks dan hasil penjarahan.
Dengan terus menerus mengingatkan mereka akan perawan-perawan yang menanti mereka di Surga, Muhammad terperinci memperlihatkan “rasa hormat mendalamnya” bagi institusi perkawinan dan wanita. Begitu pengikutnya masuk Surga, mereka sanggup melupakan bini-bini mereka dan menyibukkan diri dengan perawan-perawan yang jauh lebih muda dan berpengaruh daya genjotnya.
Tetapi isteri-isteri malang yang sudah mengorbankan keperawanan mereka kepada suami mereka ini tidak mendapat satupun gigolo di Surga nanti. Mana keadilan Allah? Tapi, tunggu! Allah Maha Pemaaf! Ia memperlihatkan para isteri kehormatan untuk menonton suami mereka beraksi di daerah tidur dengan ke 72 perawan itu dan 28 bocah-bocah lelaki..”
Ada pula salah satu opini penulis blog yang cukup saya sesalkan:
“..Maka Aku bersumpah dengan Tuhan Yang Mengatur daerah terbit dan terbenamnya matahari, bulan dan bintang; sesungguhnya Kami benar-benar Maha Kuasa.
Muhammad menyatakan dirinya Maha Kuasa!!! Perhatikan SURAT 70. AL MA’AARIJ 40 di atas, siapakah kata “AKU” dalam kalimat pertama? Bukankah itu yaitu Muhammad yang sedang bersumpah dengan Tuhan? Kalau kata “AKU” ditafsirkan sebagai “Allah”, apa pantas “Tuhan” bersumpah dengan Tuhan? Tuhan yang mana lagi?..”
Perlu diketahui bahwa isi orisinil surat Al Ma’arij 40 yaitu menyerupai di bawah ini, silahkan dibandingkan:
“..Maka Aku bersumpah demi Tuhan yang mengatur tempat-tempat terbit dan terbenamnya (matahari, bulan, dan bintang), sungguh, Kami niscaya mampu..”
“Aku” dalam ayat tersebut yaitu Malaikat Jibril yang sedang bersabda kepada Nabi Muhammad. Sedangkan “Kami” dalam konteks kalimat Al Qur’an yaitu Allah SWT dan para Malaikat Allah. Yang juga membuat hati umat Islam dan saya langsung sakit yaitu salah satu posting blogger Nasrani yang “mengubah” Asmaul Husna (99 Nama Allah). Berikut yaitu cuplikannya:
“..15 Yang Merampas
Melakukan Penjarahan, Perampasan Harta Benda, Hak Azasi Dari Kaum Yang Lemah DanMuhammad Juga Merampas Kebebasan Seseorang Untuk Beribadah Sesuai Kepercayaan Masing-Masing, Dan Memaksa Mereka Memeluk Islam Walaupun Tidak Rela
16 Yang Keji
Memaksa Shafiyah Putri Kepala Suku Khaiybar Menikah Denganya Walaupun
Suaminya Kinanah Dibantai Dengan Keji Di Depan Matanya Demi Menikmati
Kehangatan Tubuhnya Dan Memperoleh Harta Keluarganya..”
Sungguh hina perbuatan para Blogger Nasrani di atas. Dengan seenaknya ia mengubah Asmaul Husna dan menjelek-jelekkan agama Islam. Apakah dalam agamanya juga diajarkan demikian?
Dalam blog TesWordpress yang juga ditulis oleh Blogger Indonesia pun secara gamblang menghina Nabi Muhammad SAW sebagai seorang Pedofili (penggemar gadis di bawah umur) dan utusan setan Lucifer (Lucifer yaitu nama malaikat yang dilaknat Tuhan dan merupakan sesembahan untuk pemuja agama Setan). Berikut yaitu cuplikannya:
“..Muhammad yaitu seorang PEDOFIL yang GILA cabul kepada anak-anak kecil, sehingga ia berbuat SEX dengan bocah ingusan perempuan, dan ia yaitu seorang Nabi yang SATU-SATUNYA di SELURUH Dunia & SELURUH agama yang mendapat Gelar Raja PEDOFIL Sejati..”
“..Muhammad yaitu seorang yang GILA Hormat, alasannya ia orang yang MENGANGGAP Dirinya yaitu seorang Nabi dari agama Ibrahim, tetapi Abraham ……. Adalah berAgama Yudaisme BUKAN seorang Muslim, Abraham bapak PENDIRI Agama Tuhan JEHOVAH Jireh itu yaitu Nabi JHVH Bukan nabi bulan aulloh wts …. Ha…. Ha…Ha…Ha….Ha…Ha….Ha…. KeTAHUan BOHONG BESAR nya NI YEEEEEE ……… !!!!!..”
Apabila dicermati, penulis blog sepertinya memang kurang memahami agama Islam secara menyeluruh. Perhatikan pelafalan kata “aulloh wts” yang sebenarnya berarti “Allah SWT”. Penyebutan nabi/dewa bulan tersebut sehabis saya cari di internet ternyata juga merujuk pada salah satu milis Yahoo!. Dalam blog di atas juga ditemukan karikatur Nabi Muhammad SAW yang sangat tidak pantas untuk ditampilkan.
Blog-blog lainnya yang diketahui mengumbar problem SARA sebagai hidangan utama yaitu blog SiapMurtad. Bahkan dalam salah satu artikelnya yang berjudul “Asal-usul Nabi Muhammad dan Qur’an” penulis blog menuliskan kembali sejarah Nabi Muhammad SAW namun dengan penambahan ejekan, olokan, penghinaan, bahkan mengganti-ganti kalimatnya. Sungguh artikel yang tak layak dibaca oleh orang muslim.
Dalam artikel berikutnya yakni “Kontradiksi, Pertentangan, dan Ketidak-kosistenan Al Qur’an”, penulis blog dengan wajah sok mengerti melemparkan beberapa pertanyaan yang sebenarnya SANGAT MUDAH dijawab oleh para muslimin yang paham terhadap Al Qur’an. Berikut yaitu contoh pertanyaannya:
“..18. Dari manakah insan itu diciptakan? Dari Segumpal Darah (Qs.96:1-2).
Hal ini bertentangan dengan: Manusia diciptakan dari air (Qs.21:30).."
Al Qur'an surat Al Anbiya (21) ayat 30 yang dimaksud dalam pertanyaan di atas berbunyi menyerupai demikian:
“..Dan apakah orang-orang kafir tidak mengetahui bahwa langit dan bumi keduanya dahulu menyatu, kemudian Kami pisahkan antara keduanya; dan Kami jadikan segala sesuatu yang hidup berasal dari air; maka mengapa mereka tidak beriman?..”
Allah SWT tidak membuat insan dari air. Allah SWT berfirman gotong royong segala sesuatu yang hidup berasal dari air. Bukankah kita semua telah mengetahui bahwa asal mula kehidupan berasal dari air maritim (biologi)? Bukankah kita telah mengetahui bahwa dalam susunan struktur badan semua makhluk hidup juga terdiri dari air?
Blog Mengenal Islam Kristen juga tak luput membicarakan soal kejelekan dan fitnah terhadap agama Islam (disamping membanggakan agama Kristen). Pada bab final blog juga terdapat rangkaian kalimat yang sebenarnya merupakan fitnah bagi kaum Muslimin.
“..Islam tidak diciptakan untuk mengajar insan secara spiritual, tidak juga membuat mereka dicerahkan. Pesan spiritual dalam Islam hanya sampingan atau hampir-hampir tidak ada. Kesalehan dalam Islam berarti harus menggandakan Muhammad, seorang insan yang jauh dari saleh. Ritual-ritual menyerupai sholat dan puasa hanya pakaian belaka untuk memancing orang-orang ndeso semoga masuk, hanya untuk memberi islam penampilan luar, jadi seakan terlihat keramat dan penuh spiritualitas..”
Blog lainnya yang juga terlibat dalam problem Agama ini juga sanggup kita temukan pada halaman blog Islam Expose. Bahkan penulis blog ini mengumpulkan banyak sekali artikel yang dimana tujuannya yaitu untuk menyesatkan kaum muslimin dan memfitnah Islam. Salah satu lembaga yang bahkan sangat populer di internet yaitu lembaga FaithFreedom Indonesia.
Karena keterbatasan waktu, cukup hingga di sini saja artikel perihal para blogger penghina Islam ini. Jangan jadikan ini sebagai pola untuk kita semoga membenci umat beragama lain. Jadikan ini sebagai peringatan semoga kita terhindar dari permusuhan terhadap sesama manusia.
Sebagai Admin, saya mohon maaf apabila ada kata yang tidak berkenan ataupun kesalahan ketik yang mungkin sanggup berakibat fatal. Salam hening selalu!
Yakinlah bahwa agama yang kita anut masing-masing yaitu agama terbaik lantaran semua agama di dunia mengajarkan untuk TIDAK SALING BERMUSUHAN antara satu pemeluk agama dengan agama lainnya. Admin berhak menghapus komentar yang tidak terpuji atau yang tidak mengikuti kaidah budbahasa dan adat menulis. Mari kita berdamai, para sahabat.
Beberapa waktu kemudian dikala sedang surfing di internet saya menemukan sebuah informasi yang sangat miris didengar. Beberapa blogger Indonesia secara terperinci dan kasatmata menghina agama Islam. Mereka berusaha menjelek-jelekkan dan menghina agama Islam (bahkan dengan mengambil beberapa potong ayat Al Qur’an, Al Hadist, maupun kitab-kitab Nasrani sebagai acuan).
Baca Juga
Salah satu blog yang sanggup kita simak yaitu KebohonganDariIslam. Dengan mengusung tema “The Great Lie of Islam”, penulis blog mengumpulkan artikel-artikel yang relevan terhadap tujuannya menyerang agama Islam. Berikut cuplikannya:
“..Kita mengetahui ayat–ayat dalam Al-Quran yang sangat populer yakni dalam SURAT 4. AN NISAA’ 3, yang mana arti dalam Surah ini yaitu bahwa setiap budak atau tawanan perang ia (Muslim) sanggup memilikinya dan jumlahnya tiada terbatas, disamping itu perkawinan mereka (Muslim dan tawanan perang) hanya dilandasi kesenangan belaka, bila seorang Muslim pergi atau berperang (Jihad), maka laki–laki (Muslim) sanggup mengambil seorang wanita, dan membelanjakannya (membeli atau menjual budak tawanan perang tersebut), kemudian memperlihatkan upah kepadanya (budak atau tawanan perang)..”
Padahal Surat An Nisa ayat 3 berbunyi menyerupai di bawah ini:
“..Dan bila kau khawatir tidak akan bisa berlaku adil terhadap (hak-hak) perempuan yatim (bilaman kau menikahinya), maka nikahilah perempuan (lain) yang kau senangi: dua, tiga, atau empat. Tetapi bila kau khawatir tidak akan bisa berlaku adil, maka (nikahilah) seorang saja, atau hamba sahaya perempuan yang kau miliki. Yang demikian itu lebih bersahabat semoga kau tidak berbuat zalim..”
Pada cuplikan di atas secara terperinci terlihat bahwa penulis blog SALAH DALAM MEMAHAMI cuplikan ayat-ayat dalam Al Qur’an. Begitu pula dengan cuplikan berikut yang mengambil dari Al Qur’an Surat An Naba 31-34, Ash Shafat 40-49, Ad Dukhan 54, Ath Thuur 20, Ar Rahman 56-59, dan Al Waqiah 7-40:
“..Muhammad tahu bahwa pengikutnya hanya bersedia berperang kalau dijanjikan budak-budak seks dan hasil penjarahan.
Dengan terus menerus mengingatkan mereka akan perawan-perawan yang menanti mereka di Surga, Muhammad terperinci memperlihatkan “rasa hormat mendalamnya” bagi institusi perkawinan dan wanita. Begitu pengikutnya masuk Surga, mereka sanggup melupakan bini-bini mereka dan menyibukkan diri dengan perawan-perawan yang jauh lebih muda dan berpengaruh daya genjotnya.
Tetapi isteri-isteri malang yang sudah mengorbankan keperawanan mereka kepada suami mereka ini tidak mendapat satupun gigolo di Surga nanti. Mana keadilan Allah? Tapi, tunggu! Allah Maha Pemaaf! Ia memperlihatkan para isteri kehormatan untuk menonton suami mereka beraksi di daerah tidur dengan ke 72 perawan itu dan 28 bocah-bocah lelaki..”
Ada pula salah satu opini penulis blog yang cukup saya sesalkan:
“..Maka Aku bersumpah dengan Tuhan Yang Mengatur daerah terbit dan terbenamnya matahari, bulan dan bintang; sesungguhnya Kami benar-benar Maha Kuasa.
Muhammad menyatakan dirinya Maha Kuasa!!! Perhatikan SURAT 70. AL MA’AARIJ 40 di atas, siapakah kata “AKU” dalam kalimat pertama? Bukankah itu yaitu Muhammad yang sedang bersumpah dengan Tuhan? Kalau kata “AKU” ditafsirkan sebagai “Allah”, apa pantas “Tuhan” bersumpah dengan Tuhan? Tuhan yang mana lagi?..”
Perlu diketahui bahwa isi orisinil surat Al Ma’arij 40 yaitu menyerupai di bawah ini, silahkan dibandingkan:
“..Maka Aku bersumpah demi Tuhan yang mengatur tempat-tempat terbit dan terbenamnya (matahari, bulan, dan bintang), sungguh, Kami niscaya mampu..”
“Aku” dalam ayat tersebut yaitu Malaikat Jibril yang sedang bersabda kepada Nabi Muhammad. Sedangkan “Kami” dalam konteks kalimat Al Qur’an yaitu Allah SWT dan para Malaikat Allah. Yang juga membuat hati umat Islam dan saya langsung sakit yaitu salah satu posting blogger Nasrani yang “mengubah” Asmaul Husna (99 Nama Allah). Berikut yaitu cuplikannya:
“..15 Yang Merampas
Melakukan Penjarahan, Perampasan Harta Benda, Hak Azasi Dari Kaum Yang Lemah DanMuhammad Juga Merampas Kebebasan Seseorang Untuk Beribadah Sesuai Kepercayaan Masing-Masing, Dan Memaksa Mereka Memeluk Islam Walaupun Tidak Rela
16 Yang Keji
Memaksa Shafiyah Putri Kepala Suku Khaiybar Menikah Denganya Walaupun
Suaminya Kinanah Dibantai Dengan Keji Di Depan Matanya Demi Menikmati
Kehangatan Tubuhnya Dan Memperoleh Harta Keluarganya..”
Sungguh hina perbuatan para Blogger Nasrani di atas. Dengan seenaknya ia mengubah Asmaul Husna dan menjelek-jelekkan agama Islam. Apakah dalam agamanya juga diajarkan demikian?
Dalam blog TesWordpress yang juga ditulis oleh Blogger Indonesia pun secara gamblang menghina Nabi Muhammad SAW sebagai seorang Pedofili (penggemar gadis di bawah umur) dan utusan setan Lucifer (Lucifer yaitu nama malaikat yang dilaknat Tuhan dan merupakan sesembahan untuk pemuja agama Setan). Berikut yaitu cuplikannya:
“..Muhammad yaitu seorang PEDOFIL yang GILA cabul kepada anak-anak kecil, sehingga ia berbuat SEX dengan bocah ingusan perempuan, dan ia yaitu seorang Nabi yang SATU-SATUNYA di SELURUH Dunia & SELURUH agama yang mendapat Gelar Raja PEDOFIL Sejati..”
“..Muhammad yaitu seorang yang GILA Hormat, alasannya ia orang yang MENGANGGAP Dirinya yaitu seorang Nabi dari agama Ibrahim, tetapi Abraham ……. Adalah berAgama Yudaisme BUKAN seorang Muslim, Abraham bapak PENDIRI Agama Tuhan JEHOVAH Jireh itu yaitu Nabi JHVH Bukan nabi bulan aulloh wts …. Ha…. Ha…Ha…Ha….Ha…Ha….Ha…. KeTAHUan BOHONG BESAR nya NI YEEEEEE ……… !!!!!..”
Apabila dicermati, penulis blog sepertinya memang kurang memahami agama Islam secara menyeluruh. Perhatikan pelafalan kata “aulloh wts” yang sebenarnya berarti “Allah SWT”. Penyebutan nabi/dewa bulan tersebut sehabis saya cari di internet ternyata juga merujuk pada salah satu milis Yahoo!. Dalam blog di atas juga ditemukan karikatur Nabi Muhammad SAW yang sangat tidak pantas untuk ditampilkan.
Blog-blog lainnya yang diketahui mengumbar problem SARA sebagai hidangan utama yaitu blog SiapMurtad. Bahkan dalam salah satu artikelnya yang berjudul “Asal-usul Nabi Muhammad dan Qur’an” penulis blog menuliskan kembali sejarah Nabi Muhammad SAW namun dengan penambahan ejekan, olokan, penghinaan, bahkan mengganti-ganti kalimatnya. Sungguh artikel yang tak layak dibaca oleh orang muslim.
Dalam artikel berikutnya yakni “Kontradiksi, Pertentangan, dan Ketidak-kosistenan Al Qur’an”, penulis blog dengan wajah sok mengerti melemparkan beberapa pertanyaan yang sebenarnya SANGAT MUDAH dijawab oleh para muslimin yang paham terhadap Al Qur’an. Berikut yaitu contoh pertanyaannya:
“..18. Dari manakah insan itu diciptakan? Dari Segumpal Darah (Qs.96:1-2).
Hal ini bertentangan dengan: Manusia diciptakan dari air (Qs.21:30).."
Al Qur'an surat Al Anbiya (21) ayat 30 yang dimaksud dalam pertanyaan di atas berbunyi menyerupai demikian:
“..Dan apakah orang-orang kafir tidak mengetahui bahwa langit dan bumi keduanya dahulu menyatu, kemudian Kami pisahkan antara keduanya; dan Kami jadikan segala sesuatu yang hidup berasal dari air; maka mengapa mereka tidak beriman?..”
Allah SWT tidak membuat insan dari air. Allah SWT berfirman gotong royong segala sesuatu yang hidup berasal dari air. Bukankah kita semua telah mengetahui bahwa asal mula kehidupan berasal dari air maritim (biologi)? Bukankah kita telah mengetahui bahwa dalam susunan struktur badan semua makhluk hidup juga terdiri dari air?
Blog Mengenal Islam Kristen juga tak luput membicarakan soal kejelekan dan fitnah terhadap agama Islam (disamping membanggakan agama Kristen). Pada bab final blog juga terdapat rangkaian kalimat yang sebenarnya merupakan fitnah bagi kaum Muslimin.
“..Islam tidak diciptakan untuk mengajar insan secara spiritual, tidak juga membuat mereka dicerahkan. Pesan spiritual dalam Islam hanya sampingan atau hampir-hampir tidak ada. Kesalehan dalam Islam berarti harus menggandakan Muhammad, seorang insan yang jauh dari saleh. Ritual-ritual menyerupai sholat dan puasa hanya pakaian belaka untuk memancing orang-orang ndeso semoga masuk, hanya untuk memberi islam penampilan luar, jadi seakan terlihat keramat dan penuh spiritualitas..”
Blog lainnya yang juga terlibat dalam problem Agama ini juga sanggup kita temukan pada halaman blog Islam Expose. Bahkan penulis blog ini mengumpulkan banyak sekali artikel yang dimana tujuannya yaitu untuk menyesatkan kaum muslimin dan memfitnah Islam. Salah satu lembaga yang bahkan sangat populer di internet yaitu lembaga FaithFreedom Indonesia.
Karena keterbatasan waktu, cukup hingga di sini saja artikel perihal para blogger penghina Islam ini. Jangan jadikan ini sebagai pola untuk kita semoga membenci umat beragama lain. Jadikan ini sebagai peringatan semoga kita terhindar dari permusuhan terhadap sesama manusia.
Sebagai Admin, saya mohon maaf apabila ada kata yang tidak berkenan ataupun kesalahan ketik yang mungkin sanggup berakibat fatal. Salam hening selalu!
UPDATE: Atas laporan aneka macam pihak dan keturut-sertaan pemerintah, daftar blog penghina Islam di atas sudah dihapus dan tidak tersedia lagi.