Mamonde Everyday Sun Stick Spf50+ Pa++++ Review

Zaman sudah makin canggih. Banyak penemuan gres yang diciptakan untuk mempermudah kehidupan manusia. Termasuk untuk urusan skincare. Sudah tau belum kalo ada sunscreen yang bentuknya stick? Jangan salah, walaupun wujudnya ibarat deodoran begini tapi beliau suncsreen lho, sis. Kayaknya didesain semoga praktis diaplikasikan ke kulit. Apalagi kalo kau tipe orang ogah pakai suncsreen karena ribet, mungkin ini sanggup jadi solusimu.
Aku pun penasaran, gimana sih rasanya pakai sunscreen stick? Apa akan sama ibarat sunscreen pada umumnya? Atau ada yang spesial? Nah, maka itu saya putuskan untuk coba satu. Aku sengaja pilih Mamonde Everyday Sun Stick ini alasannya murah dan isinya banyak haha! Yaaa saya orangnya nggak mau rugi :-p
Kelebihan utama dari sunscreen bentuk stik ini yaitu dari cara aplikasinya. Pastinya tanganmu nggak akan kena krim alasannya memang nggak perlu dioles pakai jari. Tinggal buka tutupnya dan oleskan ke kulit. Jelas lebih gampang, kan?
Kata website Mamonde, produk ini yaitu sunscreen stik untuk wajah dan tubuh dengan finish matte yang sanggup melindungi dari sinar UV dan fine dust. Kandungan SPF-nya 50+ dengan PA++++. Isinya 20 gram dengan PAO 12 bulan.

Bentuk packaging-nya mungil dan ramping yang terbuat dari plastik. Warnanya kuning renta khas Mamonde seri Calendula dengan tutup putih yang semi transparan. Seluruh kepingan kemasannya dilapisi plastik vacuum dengan stiker oranye.
Aku suka tutupnya yang rapat tapi cukup praktis dibuka-tutup, jadi nggak akan terbuka otomatis walau kondisinya jumpalitan. Plus, roller di kepingan dasar kemasannya nggak macet dan berfungsi dengan baik. Good!

INGREDIENTS:
Polyethylene, Dimethicone, Vinyl Dimethicone/Methicone Silsesquioxane Crosspolymer, Ethylhexyl Methoxycinnamate, Silica, Pentaerythrityl Tetraethylhexanoate, Cetyl Ethylhexanoate, Polymethyl Methacrylate, Squalane, Hydrogenated Poly(C6-14 Olefin), Diethylamino Hydroxybenzoyl Hexyl Benzoate, Ethylhexyl Salicylate, Bis-Ethylhexyloxyphenol Methoxyphenyl Triazine, C12-15 Alkyl Benzoate, Titanium Dioxide, Lauryl PEG-9 Polydimethylsiloxyethyl Dimethicone, Fragrance, Aluminum Stearate, Polyhydroxystearic Acid, Water, Butylene Glycol, Glyceryl Caprylate, Alumina, Glycerin, Daucus Carota Sativa (Carrot) Root, Calendula Officinalis Flower Extract, Gossypium Herbaceum (Cotton) Flower Extract, Citric Acid, Sodium Benzoate, Tocopherol (Vitamin E), Potassium Sorbate, Ficus Carica (Fig) Fruit Extract, Indole Acetic Acid.

Sunscreen-nya padat berwarna kuning muda dan menurutku beliau ibarat sabun batangan hahaha. Waktu diaplikasikan ke kulit nggak berwarna dan nggak terasa seret. Aromanya anyir banget. Begitu tutupnya dibuka wanginya semerbak kemana-mana. Seger sih, tapi buat kau nggak suka aroma yang berpengaruh mungkin aroma ini akan sedikit mengganggu. Aku langsung suka sama wanginya hehe. Ini ibarat banget sama aroma anyir sabun bayi.
Bentuk stiknya dibentuk agak melengkung sehingga memudahkan dalam aplikasi. Terutama di kepingan wajah yang banyak lekukannya. Makara nggak cuma kepingan yang luas (pipi) aja yang ter-cover, tapi kepingan sempit (nose bridge) juga sanggup di-cover dengan mudah. Nah, materi aktif apa aja yang ada di dalamnya?

Ada Ethylhexyl Methoxycinnamate, Diethylamino Hydroxybenzoyl Hexyl Benzoate, Ethylhexyl Salicylate, Bis-Ethylhexyloxyphenol Methoxyphenyl Triazine dan Titanium Dioxide.
Baca juga: Apieu Every Day Sun Gel SPF50+ PA++++
Octyl Methoxycinnamate, disebut juga sebagai Octinoxate atau Ethylhexyl Methoxycinnamate sanggup melindungi kulit dari sinar UV terutama UVB. Diethylamino Hydroxybenzoyl Hexyl Benzoate, disebut juga dengan nama lain Uvinul A Plus atau DHHB. Fungsinya untuk melindungi kulit dari sinar UVA.
Ethylhexyl Salicylate, disebut juga Octyl Salicylate atau Octisalate merupakan materi aktif dalam produk sunscreen yang sanggup melindungi dari sinar UVB. Penggunaannya dalam skincare diperbolehkan sampai konsenstrasi maksimal 5% di US dan Eropa, dan 10% di Jepang.
Bis-Ethylhexyloxyphenol Methoxyphenyltriazine, dikenal juga dengan nama Tinosorb S atau Bemotrizinol. Bahan ini merupakan broad-spectrum sunscreen yang melindungi dari UVA-UVB dan sangat photostable. Terakhir, Titanium Dioxide, berfungsi untuk melindungi kulit dari sinar UVA dan UVB. Menurut FDA Titanium Dioxide dalam produk sunscreen OTC boleh digunakan sampai konsentrasi 25%.
Ethylhexyl Salicylate, disebut juga Octyl Salicylate atau Octisalate merupakan materi aktif dalam produk sunscreen yang sanggup melindungi dari sinar UVB. Penggunaannya dalam skincare diperbolehkan sampai konsenstrasi maksimal 5% di US dan Eropa, dan 10% di Jepang.
Bis-Ethylhexyloxyphenol Methoxyphenyltriazine, dikenal juga dengan nama Tinosorb S atau Bemotrizinol. Bahan ini merupakan broad-spectrum sunscreen yang melindungi dari UVA-UVB dan sangat photostable. Terakhir, Titanium Dioxide, berfungsi untuk melindungi kulit dari sinar UVA dan UVB. Menurut FDA Titanium Dioxide dalam produk sunscreen OTC boleh digunakan sampai konsentrasi 25%.
Kalo ngomongin proteksinya, saya kurang tau apakah beliau seefektif sunscreen konvensional (liquid type) atau nggak. Karena yaa susah untuk menyetarakan jumlah pemakaian minimalnya. Paham maksudku?
Di lain sisi, soal kenyamanan dan fasilitas dalam aplikasinya terperinci sunscreen stik ini pemenangnya. Ini perbandingan antara sunscreen liquid dan stik aja lho ya, bukan dengan sunscreen bentuk lainnya. Aku langsung tetap pakai keduanya. Sunscreen stik ini nggak permanen menggantikan sunscreen-ku yang biasanya. Aku sering pakai ini untuk touch-up atau kalo lagi nggak keluar rumah atau kalo lagi buru-buru tapi hanya keluar sebentar hehe. Step pemakaiannya tetap sama kok, di tamat skincare dan sebelum makeup.
Baca juga: Skincare Untuk Pemula
Anyway, finish dari sunscreen ini nggak matte ibarat deskripsinya. Di kulitku jadinya semi matte dan ada glow-nya sedikit. Setelah aplikasi bener-bener nyatu sama kulit dan nggak ada whitecast! Rasanya kulitku lebih lembab tanpa rasa lengket.

Di kulitku yang kering, jikalau digunakan tanpa di-set powder sehabis 6 jam akan cenderung berminyak terutama di area T-zone. Kalo di-set powder sanggup terlihat matte lebih usang sampai 8 jam. Makara buat kau yang punya kulit berminyak lebih baik dilapisi lagi dengan bedak. Misalnya pakai COSRX Centella Mineral Powder semoga penampilan wajah jadi less oily.
Aku suka sunscreen ini alasannya aplikasinya yang praktis dan nggak lengket. Another plus point, waktu re-apply nggak terasa berat atau greasy. Rasanya sama kayak aplikasi pertama kali, ringan banget! Buat saya langsung ini penemuan yang menarik, sih. Untuk kedepannya saya masih tertarik untuk coba produk sunscreen stick lain hehe. How about you? Do you want to try some too?

Rating: ★★★★☆
Where to buy? JOLSE
Price? $15.48