Pindahkan Aplikasi Ke Memori Eksternal Dengan Gampang Tanpa Root Dan Tanpa Pinjaman Aplikasi Lain
Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.
Di zaman ini, perkembangan smartphone begitu cepat. Pilihan smartphone pun beragam, mulai dari yang penyimpanannya 4gb, 8gb, hingga penyimpanan yang paling besar pun ada.
Bagi seseorang yang mempunyai budget pas-pasan(mohon maaf), pastinya akan menentukan smartphone yang harganya tidak terlalu mahal dan biasanya mempunyai penyimpanan sekitar 8gb.
Akan tetapi, tidak sanggup dipungkiri meskipun penyimpanannya 8gb, penyimpanannya tetap kurang. Selain lantaran banyaknya aplikasi, hal ini juga disebabkan oleh sistem operasi android yang memang dirasa tidak irit memori.
Meskipun begitu, google telah mendatangkan sebuah fitur yaitu transfer aplikasi untuk mengatasinya.
Transfer = Pindah
Akan tetapi, fitur ini tidak sanggup diterapkan pada semua aplikasi yang tersimpan di smartphone. Karena ada juga aplikasi yang tidak sanggup ditransfer. Lalu, bagaimana ciri-ciri aplikasi yang sanggup ditransfer?
1. Aplikasi yang bukan aplikasi sistem.
2. Bukan aplikasi sosial media. Meskipun ada juga yang bisa, tetapi biasanya akan ada peringatan. Jika aplikasi dipindah, kita tidak sanggup mendapatkan notifikasi dari aplikasi tersebut.
3. Terdapat pilihan penyimpanan yang terpakai. Ini merupakan ciri-ciri paling mutlak. Karena aplikasi yang sanggup ditransfer, semestinya ada pilihan penyimpanan untuk mentransfernya.
Baca juga: Mengatur Penggunaan Data di Android
Karena, dengan menstranfer aplikasi ke penyimpanan eksternal. Tentunya aplikasi tesebut akan terinstall di penyimpanan eksternal, sehingga sanggup mengurangi beban pada penyimpanan internal.
Lalu, bagaimana cara memakai fitur ini? Berikut ini tutorialnya,
1. Buka pengaturan.
2. Buka menu aplikasi.
3. Pilih aplikasi yang sanggup dipindah ke sd card. Di sini aku contohkan, aku ingin transfer aplikasi adsense.
5.Pada penyimpanan yang terpakai, anda klik ubah.
6. Setelah itu, anda klik pada pilihan penyimpanan eksternal.
7. Setelah anda klik, maka akan muncul tampilan ekspor aplikasi. Kemudian, anda klik tombol pindah. Yang ada di pojok kanan bawah.
8. Selanjutnya akan tampil proses transfer aplikasi. Tunggu hingga prosesnya selesai dan jangan apa-apakan smartphone anda.
9. Jika sudah selesai, tampilan pada penyimpanan yang terpakai akan bermetamorfosis penyimpanan eksternal. Jika ibarat itu, berarti anda telah berhasil mentransfer aplikasi.
》Sebaiknya, gunakan microsd dengan kapasitas minimal 8gb (saya sarankan 16gb) dengan class 10.
》Jangan melepas microsd sembarangan. Karena kalau microsd dilepas, aplikasi yang ditransfer ke microsd tidak sanggup dibuka. Untuk mengembalikannya, pasang microsdnya kembali.
Sehingga, cara ini sanggup mengurangi beban penyimpanan internal dan sanggup menjadi solusi bagi anda yang mempunyai smartphone dengan penyimpanan internal yang kecil.
Akan tetapi, lama-kelamaan anda akan mencicipi sendiri penyimpanan internal 8gb dirasa semakin kurang.
Karena dikala ini ukuran aplikasi juga semakin besar. Sehingga, diperlukan juga kapasitas penyimpanan internal yang memadai. Terima kasih, biar bermanfaat.
Wassalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.
Sumber https://lamancatatanku.blogspot.com/
Di zaman ini, perkembangan smartphone begitu cepat. Pilihan smartphone pun beragam, mulai dari yang penyimpanannya 4gb, 8gb, hingga penyimpanan yang paling besar pun ada.
Contents
Sumber: Dokumen Pribadi
Akan tetapi, tidak sanggup dipungkiri meskipun penyimpanannya 8gb, penyimpanannya tetap kurang. Selain lantaran banyaknya aplikasi, hal ini juga disebabkan oleh sistem operasi android yang memang dirasa tidak irit memori.
Meskipun begitu, google telah mendatangkan sebuah fitur yaitu transfer aplikasi untuk mengatasinya.
Transfer = Pindah
Apa Itu Fitur Transfer Aplikasi?
Fitur Transfer aplikasi yaitu sebuah fitur di android yang memungkinkan pengguna memindahkan aplikasi yang disimpan di penyimpanan internal ke penyimpanan eksternal, begitupun sebaliknya.Akan tetapi, fitur ini tidak sanggup diterapkan pada semua aplikasi yang tersimpan di smartphone. Karena ada juga aplikasi yang tidak sanggup ditransfer. Lalu, bagaimana ciri-ciri aplikasi yang sanggup ditransfer?
Back to Content
Ciri-ciri
Biasanya, aplikasi yang sanggup ditransfer yaitu,1. Aplikasi yang bukan aplikasi sistem.
2. Bukan aplikasi sosial media. Meskipun ada juga yang bisa, tetapi biasanya akan ada peringatan. Jika aplikasi dipindah, kita tidak sanggup mendapatkan notifikasi dari aplikasi tersebut.
3. Terdapat pilihan penyimpanan yang terpakai. Ini merupakan ciri-ciri paling mutlak. Karena aplikasi yang sanggup ditransfer, semestinya ada pilihan penyimpanan untuk mentransfernya.
Sumber: Dokumen Pribadi
Back to Content
Manfaat
Dengan fitur transfer aplikasi ini, kita sanggup mengurangi beban penyimpanan internal pada smartphone kita.Baca juga: Mengatur Penggunaan Data di Android
Karena, dengan menstranfer aplikasi ke penyimpanan eksternal. Tentunya aplikasi tesebut akan terinstall di penyimpanan eksternal, sehingga sanggup mengurangi beban pada penyimpanan internal.
Back to Content
Lalu, bagaimana cara memakai fitur ini? Berikut ini tutorialnya,
Tahap Tutorial
1. Buka pengaturan.
Sumber: Dokumen Pribadi
2. Buka menu aplikasi.
Sumber: Dokumen Pribadi
3. Pilih aplikasi yang sanggup dipindah ke sd card. Di sini aku contohkan, aku ingin transfer aplikasi adsense.
Sumber: Dokumen Pribadi
4. Kemudian, anda klik penyimpanan.
Sumber: Dokumen Pribadi
5.Pada penyimpanan yang terpakai, anda klik ubah.
Sumber: Dokumen Pribadi
6. Setelah itu, anda klik pada pilihan penyimpanan eksternal.
Sumber: Dokumen Pribadi
7. Setelah anda klik, maka akan muncul tampilan ekspor aplikasi. Kemudian, anda klik tombol pindah. Yang ada di pojok kanan bawah.
Sumber: Dokumen Pribadi
8. Selanjutnya akan tampil proses transfer aplikasi. Tunggu hingga prosesnya selesai dan jangan apa-apakan smartphone anda.
Sumber: Dokumen Pribadi
9. Jika sudah selesai, tampilan pada penyimpanan yang terpakai akan bermetamorfosis penyimpanan eksternal. Jika ibarat itu, berarti anda telah berhasil mentransfer aplikasi.
Sumber: Dokumen Pribadi
Back to Content
Catatan
》Segala resiko ditanggung sendiri.》Sebaiknya, gunakan microsd dengan kapasitas minimal 8gb (saya sarankan 16gb) dengan class 10.
》Jangan melepas microsd sembarangan. Karena kalau microsd dilepas, aplikasi yang ditransfer ke microsd tidak sanggup dibuka. Untuk mengembalikannya, pasang microsdnya kembali.
Back to Content
Kesimpulan
Dengan fitur transfer aplikasi, kita sanggup menentukan dimana aplikasi ingin disimpan. Apakah di penyimpanan internal atau di penyimpanan eksternal.Sehingga, cara ini sanggup mengurangi beban penyimpanan internal dan sanggup menjadi solusi bagi anda yang mempunyai smartphone dengan penyimpanan internal yang kecil.
Back to Content
Penutup
Jika anda mempunyai budget yang lebih, belilah smartphone yang mempunyai kapasitas penyimpanan internal 16gb. Meskipun dengan penyimpanan internal 8gb masih cukup.Akan tetapi, lama-kelamaan anda akan mencicipi sendiri penyimpanan internal 8gb dirasa semakin kurang.
Karena dikala ini ukuran aplikasi juga semakin besar. Sehingga, diperlukan juga kapasitas penyimpanan internal yang memadai. Terima kasih, biar bermanfaat.
Wassalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.
Back to Content